Hepatitis A :penyebab serta tanda dan gejala

 

Definisi

Hepatitis adalah inflamasi pada hati yang mempengaruhi metabolisme termasuk produksi empedu, penyaringan racun dari tubuh, ekskresi bilirubin, kolesterol, hormon, dan obat-obatan, metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein, aktivasi enzim, penyimpanan glikogen, mineral, dan vitamin (A, D, E, dan K), sintesis protein plasma, seperti albumin, dan sintesis faktor pembekuan.

Etiologi

Hepatitis disebabkan oleh:

·         hepatitis A (HAV)

·         hepatitis B (HBV)

·         hepatitis C (HCV)

·         hepatitis D (HDV)

·         hepatitis E (HEV)

Hepatitis HBV, HCV, HDV menyebar cara penularan parenteral dan kemampuannya untuk infeksi kronis. HAV dan HEV sebagian besar menyebar melalui mode enteral dan tidak menimbulkan penyakit kronis.

Hepatitis A

Virus hepatitis A (Hep A) adalah penyebab umum hepatitis di seluruh dunia di mana penyebaran infeksi umumnya dari orang ke orang atau melalui asupan oral setelah kontaminasi tinja pada kulit atau selaput lender, ada kontaminasi tinja dari makanan atau air (lebih jarang). Meskipun jarang, penularan Hep A parenteral dimungkinkan karena penggunaan produk darah yang terkontaminasi atau jarum selama transfusi darah. Hepatitis A endemik di negara berkembang, dan sebagian besar penduduknya terpapar pada masa kanak-kanak.

            Masa inkubasinya adalah 2-6 minggu, penyakit kuning biasanya ringan dan pemulihan spontan akan memakan waktu 3 bulan atau lebih. Pada hepatitis A komplikasi jangka Panjang sangat jarang terjadi.

Hepatitis A sering subklinis atau anikterik, tetapi gambaran klinis mirip dengan bentuk lain dari hepatitis virus (walaupun nyeri otot, ruam dan artralgia jarang terjadi), termasuk kelelahan, mual dan muntah, sakit perut atau ketidaknyamanan, kehilangan nafsu makan, penurunan nafsu makan. -demam derajat, sakit kuning dan gatal-gatal.

Pada hepatitis A darah dan feses menjadi tidak menular selama atau segera setelah penyakit akut. Sekitar 15% pasien  mengalami kekambuhan selama periode 6-9 bulan tetapi mortalitasnya kurang dari 0,1%. Hepatitis A bisa mematikan jika pasien terinfeksi HBV/HCV.

Sumber : 

Greenberg MS, Glick M. Burket’s Oral Medicine, Diagnosis and Treatment 12th ed. BC Decker Inc. New York. 2015.

Farah, S Camille. Contemporary Oral Medicine A Comprehensive Approach to Clinical Practice. 2019.